Wednesday, April 2, 2008

Rain Shower

"It is like rain showers. You always get a few drops of rain before the downpour"

Banyak sekali hikmah dibalik kejadian alam. Tetesan air hujan misalnya. Dari tetesan air hujan kemudian berkumpul menjadi sebuah genangan air.

Saya ingat, sewaktu kecil diminta oleh ibu untuk mengambil ember dari dekat sumur untuk menampung air hujan di depan rumah. "Gunakan air hujan itu untuk mengepel lantai" Kata Ibu. Saat itu saya bicara dalam hati, untuk mengepel lantai tidak lah sulit untuk mengambilnya dari sumur, apalagi di musim hujan. Mungkin ibu membaca apa yang saya fikirkan. "Gunakan air hujan untuk sesuatu yang lebih berguna, jadi tidak begitu saja mengalir ke saluran pembuangan".

Lambat laun semakin dewasa semakin mengerti hikmah dibalik ini, ini menunjukan banyak hal, antara lain walaupun kita sedang banyak memiliki sesuatu, jangan sampai sesuatu itu begitu saja terbuang percuma, gunakan sebaik-baiknya.

Hal ini juga bisa berarti sesuatu, bahwa tetesan air hujan jika dikumpulkan akan menjadi genangan atau se-ember air. Kita juga mengenal istilah "sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit". Sebuah proses untuk memiliki sesuatu atau mencapi sesuatu, dimulai dengan hal-hal kecil. Seseorang bisa berlari kencang dimulai dengan belajar jalan. Seseorang hebat dalam prestasi pendidikan dimulai dengan belajar membaca dan menulis ABC serta 123.

"Michael Moritz, a venture backer and google board member, liked what he saw. He knew google had the best search technology and the market and the right pieces in place. The rest would come in time. "Revenue always begins in dribbles," Moritz said. "It is like rain showers. You always get a few drops of rain before the downpour."

Foto diambil dari halaman belakang rumah di Doha waktu musim hujan tahun 2007, sebelum pindahan rumah.

No comments:

Post a Comment

You're welcome, drop your comments here...

Note: Only a member of this blog may post a comment.