Monday, April 30, 2007

Siapa Bilang Jadi Karyawan Nggak Bisa Kaya?

Membaca judul buku ini, awalnya terasa sangat menentang arus. Diantara banyaknya buku-buku "How to" menjadi pengusaha semisal seri Rich Dad Poor Dad, atau Seri buku Purdi E. Chandra dan ratusan buku cara menjalankan usaha, buku yang dibuat Safir Senduk ini benar-benar "nyeleneh". Dan seakan melawan arus untuk mengubah pandangan menjadi pengusaha adalah satu-satunya cara untuk menjadi kaya dan kebebasan finansial.

Membaca buku ini terasa mengasyikkan, bukan saja merasa adanya pembenaran terhadap profesi yang sedang kita jalani saat ini atau pengalaman kegagalan kita menjadi pengusaha di masa lalu, tapi karena memberikan alternatif cara untuk mendapatkan kebebasan finansial jika kita sedang dan atau tetap memilih menjadi karyawan.

Dan di bawah ini adalah merupakan pengantar buku dan beberapa komentar tentang buku ini, yang tercetak di kulit buku bagian belakang.

Banyak orang bilang: "Kalau mau kaya, jangan lama-lama jadi karyawan. Keluar dan bukalah usaha sendiri." Pertanyaannya: betulkah bekerja sebagai karyawan tidak bisa membuat anda menjadi kaya? Jawabannya: Ternyata tidak betul...!

Dalam buku ini, ada 5 kiat agar seorang karyawan bisa menjadi kaya:
pertama: Beli dan miliki sebanyak mungkin harta produktif
kedua: Atur pengeluaran anda
ketiga: Hati-hati dengan utang
keempat: Sisihkan untuk masa depan
kelima: Miliki Proteksi

Dalam buku ini juga dipenuhi dengan sejumlah contoh serta langkah praktis untuk setiap kiatnya.
____________________________________________________________________

Dan ini beberapa komentar terhadap buku ini:

Fifi Aleyda Yahya - Presenter Metro TV:
"Akhirnya...tidak perlu berhenti kerja dari kantor untuk jadi kaya. Buku ini memberikan kiat-kiat sederhana, tapi powerful untuk menjamin masa depan."

Gung Panggodo Supryanto - Redaktur Eksekutif Tabloid Bisnis Uang:
"...kiat-kiat dalam buku ini telah mematahkan teori kiyosaki bahwa hanya pengusaha atau investor yang bisa menjadi kaya"

Arief Tubagus "Lengky" - Knwlwdge Management Manager - PT. Excelcomindo Pratama:
"Buku ini berusaha menepis gambaran umum bahwa yang namanya karyawan nggak bisa kaya. Dan, ternyata berhasil...!"

Emergency Response Team


Respon terhadap kondisi gawat darurat penanganannya bisa bermacam-macam. Ada yang serius melibatkan polisi, paramedis dan pemadam kebakaran. Atau ada pula yang meresponnya asal-asalan, asal ada bahkan tak jarang disembunyikan.
Cerita dibalik itupun kadang bikin tersenyum walaupun senyum itu harus disembunyikan dibalik penderitaan. Di foto sebelah misalnya, dalam kondisi darurat, anggota militer dari angkatan udara membopong seorang pramugari, sebetulnya kecelakaannya sendiri tidak bisa dibilang menggelikan, tapi pengambilan gambar yang terlihat begitu romantis, sang pramugari memegang manja dada sang tentara, mengingatkan kita pada adegan film hollywood saat film akan berakhir.

Saturday, April 28, 2007

Fasilitas Umum




Fasilitas Umum dalam pengertian saya adalah sebuah tempat yang disediakan oleh lembaga pemerintah untuk kepentingan rakyat. Dalam hal ini bisa berarti taman bermain.
Sepertinya tidak banyak disediakan di kota tempat saya tinggal di Indonesia, Cirebon Jawa Barat. Terakhir saya lihat adalah dialun-alun kejaksan 2 tahun yang lalu, tersedia lapangan multi fungsi yang cukup luas bisa untuk sepak bola, lari pagi bahkan upacara militer, tapi sayang mainan anak yang disediakan seperti papan luncur/perosotan, ayunana dan mainan anak lainnya, tidak terawat, atau mungkin sudah saatnya diganti tapi tidak segera diganti. Dan memang inilah kenyataan yang harus diterima, sebuah fasilitas hanya terawat beberapa bulan saja, dengan alasan biaya maintenance tinggi, lihat saja fasilitas olahraganya. Yang banyak malah milik sekolah TK, tapi tentu saja tidak bisa dipakai umum. Atau mainan di mal-mal, dan rasanya inilah yang paling aman dan nyaman, meskipun harus mengeluarkan uang.
Tapi jika dibandingkan dengan yang tersedia di Doha Qatar rasanya taman bermain anak, mudah sekali ditemukan, dan tentu saja terawat, bersih dan yang paling penting berfungsi. Dan klasifikasi pun di terapkan, ada taman untuk keluarga, artinya hanya benar-benar yang telah berkeluarga, tidak untuk lajang atau lajang yang sedang pacaran dan ada yang untuk umum, semua usia, kalangan, pria dan wanita boleh berada disitu.
Bagaimana dengan kondisi kota anda, baik di Indonesia atau tempat tinggal anda diluar Indonesia?

Wakrah Beach - 28 April 2007

Huaah seger.
Pagi-pagi saat matahari masih malu-malu keluar dan temperatur udara yang nyaman masih menyelimuti, rasa-rasanya bikin ide jitu untuk memilih lokasi jalan-jalan terbaik adalah hal yang tidak sulit untuk ditemukan di qatar ini.
Tentu saja, jika kami ingin semua menikmati, pantai wakrah adalah pilihan yang tepat. Setelah sehari sebelumnya kami bermain dan berolahraga di Corniche maka hari ini pantai wakrah menjadi pilihan tepat untuk bermain pasir, bermain air, menghirup udara segar dan melihat pemendangan luas.
Tidak lupa kamera selalu siap, mengambil momen-momen penting, ini dia salah satunya.
Yang mau lihat video-nya juga bisa lihat di link dibawah ini:

http://www.youtube.com/watch?v=l2NcDPM6aHk

Kartini 2


Setiap tahun ada perayaan Hari Kartini, pertanyaan yang unik ini kembali menyelusup sanubari. Uniknya, Kartini adalah satu-satunya pahlawan kita yang hari lahirnya diperingati dan menjadi hari peringatan yang penting. Pahlawan lain tidak diperingati secara istimewa seperti Kartini. Misalnya, kita tidak memiliki Hari Soekarno, Hari Hatta, ataupun Hari Sudirman. Percaya atau tidak, cuma satu, yaitu Hari Kartini.
Pas topik ini saya angkat dalam sebuah diskusi sore-sore dengan Mpu Peniti, beliau sempat terkekeh dan mengiyakan juga. Dari nilai penghormatan, boleh dibilang Kartini memiliki nilai penghormatan terbesar. Ketika bersekolah dulu, Kartini diajarkan sebagai tonggak sejarah kebangkitan perempuan di Indonesia. Sebagai sebuah momen penting tentang emansipasi perempuan. Cerita hidup Kartini memang mengagumkan. Sumber inspirasi yang selalu berpijar.
Barangkali Kartini ada di dalam setiap sanubari wanita Indonesia. Hanya, kita perlu mencarinya secara cermat dan membuatnya berpijar. Saya jadi ingat nenek saya. Nenek melahirkan 10 putra dan putri. Saya ingat betul bagaimana Nenek dengan telaten merawat keluarga besar kami. Hadir dalam setiap krisis dan menyelamatkan kami dari setiap krisis.Ada satu pengalaman yang tidak pernah saya lupakan hingga kini. Suatu hari, hujan mengguyur Jakarta sangat deras. Rumah kami kebanjiran. Pagi-pagi sekali, kurang dari pukul tujuh, Nenek datang di atas becak, menengok kami yang kebanjiran. Hebatnya, beliau juga membawa satu rantang makanan, yang mungkin disiapkannya sejak subuh tadi.Hingga kini, bayangan beliau membekas sangat jelas. Bagaimana beliau turun dari becak, menggedor pagar rumah, bak seorang kesatria yang membebaskan seorang putri dari tahanan nenek sihir. Bayangan itu menjadikan nenek saya tokoh Kartini yang saya kenal dan kagumi dalam kehidupan saya. Sayang, dalam usia 68 tahun, beliau wafat dan meninggalkan kesedihan luar biasa.
Di samping Nenek dan Ibu, barangkali tokoh wanita yang membekas dalam kehidupan saya adalah guru-guru saya ketika bersekolah dulu. Beberapa di antara mereka menjadi tokoh pahlawan yang nyata, idola, dan sumber inspirasi. Saya ingat betul, ketika belajar menulis, saya bercita-cita ingin memiliki tulisan tangan yang bagus dan artistik semata-mata karena melihat tulisan tangan ibu guru yang apik dan rapi.Saya rajin membaca dan senang membaca juga diilhami dari seorang ibu guru. Saya rajin belajar dan tekun pun saya dapati dari seorang ibu guru. Sikap disiplin dalam hidup saya juga cerminan kedisiplinan yang diberikan seorang ibu guru. Sedikit banyak keberhasilan saya dalam hidup banyak yang saya dapat dari ibu-ibu guru yang mendidik saya ketika bersekolah. Mereka juga adalah Kartini dalam kehidupan saya.Setiap tahun, ketika kita merayakan Hari Kartini, barangkali perayaan itu bukan lagi perayaan sekadar berkebaya seperti diperlihatkan para penyiar di televisi. Karena Kartini memang bukan soal kebaya dan sanggul. Kartini lebih sebagai pemberdayaan perempuan dalam kehidupan kita sehari-hari.Kartini lahir di setiap perempuan Indonesia, dari nenek, ibu, guru, hingga pembantu rumah tangga. Mereka adalah lilin di dalam gelas, yang perlu kita hidupkan pijaran sinarnya. Mereka selalu ada, tanpa harus dibandingkan dan dicari. Mereka menyentuh tiap sudut kehidupan kita tanpa terkecuali. Mereka juga selalu akan kita rindukan. Entah itu nasi tim nenek, telur ceplok Mpok Iyem, ataupun senandung ibu guru.
Merekalah pahlawan yang telah memperjuangkan hidup kita. Kewajiban kita adalah mencari tokoh Kartini di sekitar kita dan mengenalnya satu demi satu, maka pengetahuan kita akan menjadi genap dan lengkap. Selamat Hari Kartini.Kafi Kurniapeka@indo.net.id[Intrik, Gatra Edisi Khusus beredar Kamis, 19 April 2007]

Kartini 1



Program: O-Tis-Ta
Judul: Christine Hakim: Kartini
Tak Mewakili Perempuan
Indonesia
Tayang: 22 April 2007

SABAN 21 April warga Indonesia terutama wanita merayakannya sebagai Hari Kartini. Mereka percaya
hari kelahiran Kartini ini sebagai tonggak perjuangan emansipasi kaum hawa di Tanah Air. Tapi tak
demikian dengan pemikiran Christine Hakim. Menurut Christine, perjuangan Kartini tak bisa mewakili
wanita Indonesia. "Jawa pun tak terwakili," tutur Christine.
Chrtistine mungkin berada di jajaran wanita-wanita Indonesia yang enggan mengelu-elukan Kartini
sebagai salah satu pahlawan nasional. Sebab menurut dia, Kartini hanya berusaha membebaskan diri dari
kungkungan budaya keraton. Sedangkan perempuan lain terutama yang berada di luar keraton, sejak lama
beremansipasi membantu perekonomian keluarga. "Perempuan Indonesia itu tidak tertindas, yang
tertindas itu justru Kartini," sergah Christine.

Friday, April 27, 2007

You Tube


Youtube.com memberikan begitu banyak manfaat dalam berkomunikasi. Salah satu diantaranya adalah videoblog. Begitu mudah menyampaikan cerita atau berita pada anggota keluarga, teman rekan kerja.
Persyaratannya pun terasa mudah, mendaftar, lalu upload video, dan kitapun bisa langsung share dengan siapa saja.
Beberapa diantaranya ini, link tentang aktivitas kami sekeluarga di qatar bisa dilihat di sini :
Yo wis selamat menikmati. Dan untuk mudahnya, search aja dengan kata kunci JASMINE SETYA

Thursday, April 26, 2007

COVER GIRL 89

Gak akan banyak komentar.
Perhatikan saja gambar-gambarnya.
Bandingkan usia kita saat itu.
Jadi inget lagi di SD/SMP/SMA?

COVER GIRL 89

Ha..ha..ngeliatin gambar cover girl tahun lawas emang bikin senyum-senyum sendiri. Sebuah era yang kadang model rambutnya, bajunya, aksesorisnya bahan tertawaan di masa sekarang ini. Terus bagai mana perubahan perjalanan si cover girl saat ini, juga menarik disimak.

Sebetulnya pengen banget nyertain gambar Sarah Sechan saat masih SMP, tapi majalahnya lagi gak di bawa, jadi sementara yang ini dulu deh.

Ini juga gambarnya ngambil dari blog lapanpuluhan.blogspot.com jadi kalo mau lebih lengkap bisa langsung ke sana aja kali ya.

Stop Kekerasan Pada Anak !!

Arie Hanggara. Bocah 7 tahun ini tewas dianiyaya orang tuanya sendiri, Machtino bin Eddiwan dan Santi binti Cece. Peristiwa pada akhir november 1984 itu tiba-tiba menyentak perhatian publik. Media massa menuliskannya panjang-lebar.
Arie tiba-tiba menjadi simbol dari anak-anak yang tertindas. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nugroho Notosusanto sempat membuatkan patung ari-meski akhirnya dibatalkan-sebagai peringatan agar kasus serupa tak terulang di masa mendatang.
Sebuah penelitian mencatat bahwa sumber bencana bagi para bocah ada dirumah dan sekolah-sebuah ironi yang mengiriskan.
Kini puluhan tahun, sudah wafatnya arie, kekerasan terhadap anak tak juga menyurut. Eksploitasi anak masih berlangsung dengan leluasa di mana-mana.
Tahun 1984 mungkin sebagian besar dari kita berada pada masa anak-anak. Saat ini, kita sebagai orang tua, jauhi perlakuan kekerasan terhadap anak, baik secara fisik atau psikologi. Ingat, sumber bencana bagi para bocah selain di sekolah adalah dirumah !!
(catatan: ilustrasi tidak menggambarkan kondisi sebenarnya)

Tidak Bertambah Tua, Tapi Bertambah Cantik

Humor, bisa tentang apa aja, bisa yang biasa, bisa yang aneh dan nyeleneh, ini dia contohnya:

Seorang lelaki pergi ke sebuah too kue dan memesan kue tart untuk pesta ulang tahun isterinya. "Apa yang hendak ditulis pada tart ulang tahun ini, pak?" tanya si gadis manis yang melayani kepada lelaki itu. "Mmmm, tulis saja "Sayang, kamu tidak bertambah tua" di bagian atas, kemudian sambung dengan "Sayang, kamu cuma bertambah cantik" di bagian bawah," kata lelaki itu. Esoknya, lelaki itu datang mengambil tartnya dan terus membawa pulang ke rumah untuk dipersembahkan kepada isterinya yang tersayang di hadapan tamu-tamu yang lain. Dan ketika tart itu dibuka di depan isteri dan tetamu undangan yang lain, lelaki itu hampir pingsan ketika membaca tulisan yang tertera di tart itu: "SAYANG KAMU TIDAK BERTAMBAH TUA DI BAGIAN ATAS. SAYANG KAMU CUMA BERTAMBAH CANTIK DI BAGIAN BAWAH."
(Sumber : Unknown - Terima kasih untuk yang telah membuat lelucon ini)


Monday, April 23, 2007

Ku Tak Bisa

http://www.youtube.com/watch?v=6c_IGfK5Avg
Pernah berpikir 'tuk pergi
Dan terlintas tinggalkan kau sendiri
Sempat ingin sudahi sampai di sini
Coba lari dari kenyataan
Tapi ku tak bisa jauh jauh darimu
Ku tak bisa jauh jauh darimu
Lalu mau apa lagi

Kalau kita sudah gak saling mengerti
Sampai kapan bertahan seperti ini
Dua hati bercampur emosi
Tapi ku tak bisa jauh jauh darimu
Ku tak bisa jauh jauh darimu
Sabar sabar aku coba sadar
Sadar sadar seharusnya kita sadar
Kau dan aku tercipta
Gak boleh terpisah
Dan tak bisa jauh jauh darimu
Ku tak bisa jauh jauh darimu (3x)





Friday, April 20, 2007

KESEIMBANGAN

Kita kadang memberikan kasih sayang yang berbeda dari satu anak kepada anak yang lain. Walaupun tidak ada yang kekurangan tapi kepada salah satunya diberikan kelebihan.
Alasannya kadang macam-macam, karena anak bungsu, karena anak laki-laki atau sebaliknya, bahkan karena hal-hal yang tidak jelas.
Sekedar mengingat kembali masa anak-anak kita. Jika hal itu diberlakukan untuk kita, apakah tidak akan timbul beban psikologi?
Saya kurang paham persis secara ilmu psikologi penyebab dan akibatnya secara psikologi. Yang saya tahu, adanya kata Seimbang dan Adil, cukup memberikan petunjuk.

Ass And AWW For Assalamualaikum?

Beberapa e-mail mendarat di Inbox, beberapa diantaranya diserati dengan kata pembuka Ass atau AWW setelah itu isi e-mail 2 hingga 6 paragraph, kadang masih ditambah link dan attachment.
Dulu saya pernah melakukan hal yang sama. Tapi akhirnya setelah menyadari ada nilai doa dari ucapan Assalamualaikum, sejak saat itu, saya selalu menuliskan Assalamualaiku Warahmatullah Wabarakatuh atau Assalamualaikum, jika ingin disertakan sebagai pembuka e-mail. Saya fikir lebih baik dibandingkan Ass atau AWW yang mungkin memiliki arti lain dalam bahasa lainnya.
Ada yang berpendapat, yang penting satu sama lain saling mengerti, okelah. Tapi bagaimana kalau nama kita Partahi kemudian seseorang menyingkatnya menjadi Tahi bukannya Parta, apa kita akan rela? Dan lagi, jika kita sanggup menulis 2-6 paragraph dalam satu e-mail, masa sih gak sanggup menulis Assalamualaikum.

Saturday, April 14, 2007

Qatar, Unta, Padang Pasir

Perhatikan foto disamping ini, unta tersenyum melihat penunggangnya. 'gak percaya? perbesar foto maka semua akan terlihat jelas.
Qatar, Unta dan Padang pasir. Seperti halnya negara-negara arab, hampir selalu ada unta dan padang pasir. Melihat latar belakang yang tanpa pohon dan bayangan sinar matahari, sulit dibayangkan kalau temperatur saat photo ini diambil 10-15 derajat celcius. Saat musim dingin desember - februari.
Kembali lagi ke unta yang tersenyum. Entah apa yang ada dibenak unta sehingga ia tersenyum. Sekedar senyuman ramah kah? atau ada sesuatu yang lucu? Terserah !!

Tokoh Imajinatif


Tahun berganti, tokoh-tokoh imajinatif datang dan pergi. Hanya beberapa saja yang abadi, diantara mereka, Batman, Superman dan Spiderman yang abadi. Dari generasi ke generasi terus diperkenalkan.

Dalam ingatan saya, pernah mengenal Megaloman, Robocop, power rangers. Saat ini Power Rangers tetap disukai anak-anak. Dengan desain kostum yang sedikit berubah, tapi tetap saja menarik. Berlari, meloncat, mengeluarkan pedang api dan pesawat robot baru yang serba canggih.
Batman masih menjadi konsumsi dewasa, karena jalan cerita yang agak rumit dan hampi seluruh cerita berlangsung pada malam hari. Tokoh Imajinatif, menarik, menawan hati.
Namun adakah kemiripan tokoh pada gambar disamping kiri-kanan tulisan ini?

Keberanian Unjuk Gigi

Keberanian unjuk gigi, apalagi unjuk gusi tidak dimiliki semua orang. Maksud saya unjuk gigi adalah tersenyum ikhlas pada saat bertegur sapa, sampai-sampai rentetan gigi kita terlihat, Manis, sopan, dan tentu saja memberikan kedamaian pada yang melihatnya.
Apalagi senyuman itu diberikan oleh si tampan pada si cantik, oleh si cantik pada si ganteng, oleh suami kepada istri, dan oleh istri kepada suami.
Hmm..., damai pun tercipta.

Penulis Atau Presenter

Kemampuan berbicara didepan umum bisa diawali dengan belajar menulis. Belajar menulis apa yang akan dikatakan. Belajar menuliskan apa saja yang pertamakali terbersit difikiran, Bisa ditulis di buku, kemudian ditawarkan ke surat kabar, atau lewat weblog, praktis.
Selanjutnya praktekan didepan kaca atau didepan orang terdekat kita, orang tua misalnya, atau teman dekat, atau kalau memungkinkan menjadi penyiar radio sebuah kegiatan yang menarik. Perhatikan selancar apakah bicara kita dibandingkan dengan tulisan kita. Harap diingat waktu yang dibutuhkan untuk menulis sebuah hasil fikiran akan memakan waktu lebih banyak dibandingkan dengan memaparkannya.
Kalo kita hanya mampu melakukan satu diantara menulis atau berbicara, nikmati saja. Toh kita bisa jadi penulis atau presenter, yang penting ide tersampaikan, bukan begitu?

Thursday, April 12, 2007

Antara Kesempatan & Kenyataan

Keuntungan nilai, posisi, pendukung semuanya dimiliki Bayern Munchen. Kenyataan pahit harus diakui bahwa Munchen harus kalah oleh AC Milan di liga champion 2006 -2007. Kerjasama terutama dalam membangun serangan terlihat kurang kuat. Hal ini berbeda jauh dengan sebelumnya, serangan menusuk dan tendangan jauh kerap menyertai permainan Bayern Munchen.

Posisi agregate 2 - 2, tidak bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Munchen, hanya butuh 0 - 0 atau 1 - 0.

Entah mengapa untuk posisi penjaga gawang, jika di berikan pada Oliver Khan rasanya kurang pas. Entah lambat atau terlihat lambat, pokoknya untuk pertandingan sepenting semalam, rasanya pas jika posisi penjaga gawang diberikan pada yang lain, dari awal bukan pada pergantian pemain.

Marah memang tiada gunanya, tapi tidak menumpahkan unek-inek ini di sini juga rasanya kurang puas, satu hal kelebihan Muncehn adalah hampir setiap tahun ikut serta di Liga champion, apakah itu karena kompetisi di liga jerman kurang bagus, apa memang Munchen nya yang hebat? Jadi baiknya tunggu Liga Champion tahun depan saja?

Survival Kit Bernama Kondom


Kondom sebagai alat kontrasepsi semua orang dewasa 99% pasti sudah tahu. Tapi Kondom sebagai Survival Kit, mungkin sedikit saja yang sudah tahu. Seperti saya, saya baru tahu kalau Kondom bisa di jadikan Survival Kit yang praktis dan kuat.
Ceritanya begini, beberapa hari yang lalu saya membaca buku tentang Survival Kit, disebutkan ada 15 jenis Survival Kit. Kondom adalah Survival Kit ke 15. Disebutkan fungsinya adalah, disaat darurat kondom bisa digunakan untuk menampung 1 liter air bersih, yang bisa digunakan untuk keperluan serba guna.
Kenyataan penggunaan kondom sebagai alat penampung air ini, saya sendiri belum bencobanya, baik dari sisi kebenaran volume atau dari sisi kekuatan, sementara ini saya hanya mengakui dari sisi kepraktisan. Maklum saya bukan lah pendaki gunung dan penjelajah alam. Semua ini mungkin bisa anda ujicobakan sendiri.

Tuesday, April 10, 2007

Jasmine & Pesawat Tempur


Jasmine gak pernah suka dengan pesawat tempur, terutama suara pesawat tempur. Baginya suara menderu itu menakutkan. Se-asyik apapun kegiatannya pasti berhenti jika mendengan suara pesawat tempur, bahkan tidak saja berhenti, ia bisa juga berlari menghampiri saya. Maklum rumah kami hanya berjarak +/- 3 km saja dari bandara. Bahkan jika sedang tidurpun bisa tiba-tiba bangun karena pesawat tempur.


Sunday, April 1, 2007

Jasmine

Jasmine, Melati atau apalah nama yang diberikan untuk bunga kecil berwarna putih dan wangi.
Kecil dan wangi, bisa berarti rendah hati tapi menebarkan yang terbaik buat lingkungannya.
Itu pula yang menginspirasi kami memberikan nama Jasmine pada anak perempuan kami.