Sunday, March 4, 2007

Pabrik Gula dan Kehidupan


Tidak pernah terbayang sebelumnya, kalau cerobong asap ini akan menjadi cerobong asap kehidupan keluarga besar kami. 30 tahun sudah kami hidup didekatnya. Dulu kami hanya memandangi cerobong ini sebagai cerobong asap industri biasa yang akan mengepulkan asap saat berproduksi.
Kini setelah bertahun-tahun tidak "bersentuhan", cerobong ini tidak saja pertanda pabrik beroperasi, tapi pabrik ini akan memberikan benefit akan apa yang telah kami tanam selama hampir setahun penuh.
Kami kini akrab dengan kereta tebu itu dan cerobong asap itu, semakin akrab akrab dengan derit roda kereta tebu, cerobong asap dan tradisi BANCAKAN.

No comments:

Post a Comment

You're welcome, drop your comments here...

Note: Only a member of this blog may post a comment.